Pada tanggal 15 – 18 April 2023, Provinsi Kalimantan Selatan menjadi salah tempat pelaksanaan uji petik mutu benih yang beredar tahun 2023. Kegiatan ini dilaksanakan secara nasional untuk memastikan kualitas/mutu benih yang beredar dalam rangka mendukung ketahanan pangan Indonesia.
Kegiatan uji petik didampingi oleh koordinator fungsional dan pengawas benih tanaman setempat, di kios-kios milik produsen/pedangang benih di Kalimantan Selatan . Hasil dari hasil uji petik yang dilakukan akan memberikan gambaran kondisi benih yang beredar di wilayah tersebut. Sebagai contoh, di Kabupaten Banjar, UPB Padi Sungai Tabuk menjaga kualitas benih dengan baik, sedangkan di Kota Banjarbaru, toko-toko seperti PT. Multisarana Indotani dan Toko UD Tani Jaya juga menjaga standar kualitas dengan baik. Kegiatan serupa juga dilaksanakan di Kabupaten Tanah Laut dan Tanah Bumbu, dengan hasil positif yang menunjukkan komitmen untuk menjaga kualitas benih. Semua ini adalah langkah penting dalam mendukung petani dan memastikan kualitas benih yang digunakan untuk mencapai ketahanan pangan yang lebih baik di masa depan.
Kebijakan pangan di Indonesia berbkomitmen kuat untuk meningkatkan produksi komoditas tanaman pangan. Hal ini merupakan langkah penting dalam memperkuat ketahanan pangan menuju kemandirian pangan nasional dan mewujudkan visi menjadi lumbung pangan dunia pada tahun 2045. Namun, kualitas benih adalah faktor penting dalam mencapai tujuan ini. Pengawasan mutu benih, meliputi mutu fisik, mutu fisiologis, dan mutu genetik, perlu dilakukan mulai dari proses produksi hingga benih tersebut dijual ke petani.
Pengawasan mutu benih di Indonesia adalah tanggung jawab pemerintah, pada tingkat Provinsi dilakukan oleh Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura (BPSBTPH). Selain itu, lembaga sertifikasi lain juga berperan penting dalam memastikan kualitas benih. Meskipun institusi perbenihan saat ini di bawah kewenangan pemerintah daerah, pemerintah pusat turut membantu agar sistem perbenihan berjalan dengan lancar. Salah satu wujud nyata dari dukungan pemerintah pusat adalah pengawasan mutu benih di pasar.
Pelaksanaan uji petik mutu benih tanaman pangan yang beredar menjadi kunci dalam memastikan bahwa benih yang beredar di pasaran memiliki kualitas/mutu yang terjamin. Mengingat benih merupakan komoditas perdagangan strategis yang bisa diperdagangkan di seluruh Indonesia, jaminan mutu benih adalah keharusan.