Depok, 19 Februari 2024 – Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura (Balai Besar PPMBTPH) membuka kegiatan magang pengujian mutu benih Periode I Tahun 2024 pada hari ini. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi personil analis laboratorium dalam bidang pengujian mutu benih tanaman pangan dan hortikultura.



Sebanyak 16 peserta magang dari berbagai perusahaan dan lembaga, seperti PT. Twin, CV. Prima Tani, BPSITAS, Bumi Mulya Seed, dan PT. Benthany, akan mengikuti kegaiatan magang ini. Mereka akan mendapatkan materi pelatihan yang meliputi: pengujian standar (kadar air, kemurnian, daya berkecambah, Tetrazolium pada padi, jagung, dan kedelai), pengambilan contoh uji di laboratorium dan di gudang, verifikasi dan validasi metode, pengujian kesehatan benih (bakteri terbawa benih). 


Ketua Kelompok Pelayanan Teknis Dan Jaringan Laboratorium Balai Besar PPMBTPH, Yayat Hidayat, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegaiatan magang ini merupakan implementasi pelaksanaan tugas dan fungsi Balai Besar PPMBTPH agar kualitas benih tanaman pangan dan hortikultura yang akan beredar dapat diuji sesuai dengan standar yang berlaku sehingga potensi produksinya dapat tergambar secara akurat. "Diharapkan melalui kegaiatan magang ini, para peserta dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya dalam pengujian mutu benih, sehingga dapat berkontribusi dalam meningkatkan kualitas benih di Indonesia," ujar Yayat Hidayat.

Berdasarkan  Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia nomor 10 tahun 2023, pasal 13g menyatakan bahwa Balai Besar PPMBTPH dalam melaksanakan tugasnya menyelenggarakan fungsi bimbingan teknis pengujian mutu benih dan penerapan sistem manajemen mutu benih tanaman pangan dan hortikultura.  Kegiatan bimbingan teknis dilaksanakan dua kali dalam satu tahun yaitu pada bulan Februari dan September.  Selain itu Balai Besar PPMBTPH juga menerima kegiatan magang untuk pelajar dan mahasiswa yang berlangsung sepanjang tahun.  Saat ini juga ada kegiatan magang dari Mahasiswa Universitas Islam Negeri Semarang dan Universitas Negeri Jakarta.